Bila Anda sedang butuh info di mana ada JUAL GEOTEXTILE DI PALEMBANG , silakan kunjungi langsung toko kami, kami ada sedia.
Toko Nadine – 0813 7976 7040
Jalan Madang, Sekip, belakang RS Moh Hoesin, sebelah FK Unsri Madang.
Kami juga menyediakan :
- Geotekstil Woven Hitam
- Geotekstil 3 meter ready stock
- Geotekstil Putih dan Hitam
- Geotekstil 4 meter ready stock
- Geotekstil Woven Hitam
- Geotekstil Non Woven Putih
So, urusan BELI GEOTEXTILE DI PALEMBANG , Toko Nadine saja.
JUAL GEOTEXTILE DI PALEMBANG
Dalam dunia konstruksi, pemilihan material yang tepat sangatlah vital untuk memastikan keberhasilan proyek secara keseluruhan. Salah satu material yang semakin populer dalam industri konstruksi adalah geotextile. Geotextile sendiri terbagi menjadi dua kategori utama, yaitu geotextile woven dan geotextile non woven, yang masing-masing memiliki karakteristik dan aplikasi yang berbeda tergantung pada jenis bidang tanah dan tujuan penggunaannya.
Geotextile Non Woven: Kualitas Tinggi dengan Standar ASTM
Geotextile non woven adalah lembaran yang terbuat dari serat-serat atau polimer berbahan baku polypropylene atau polyester. Proses pembuatannya menggunakan teknologi modern yang menghasilkan lembaran dengan karakteristik yang sangat baik sebagai separator, filtrasi, pengendalian erosi, dan perlindungan. Material ini telah melalui pengujian pada laboratorium independen terkemuka di Indonesia dan memenuhi standar ASTM (American Standard Testing and Material).
Geotextile Woven: Kekuatan dan Proteksi Tambahan
Sementara itu, geotextile woven adalah lembaran geotextile yang terbuat dari serat sintetis tenun dengan tambahan pelindung sinar ultraviolet. Bahan baku untuk geotextile woven adalah polypropylene polimer (PP) atau polyester (PET) yang ditenun dengan mesin berteknologi modern.
Seperti geotextile non woven, geotextile woven juga telah melewati pengujian dan riset di laboratorium sesuai dengan standar ASTM, termasuk kekuatan tarik, kekuatan terhadap tusukan, sobekan, kemuluran, dan ketahanan terhadap mikro organisme, bakteri, jamur, dan bahan kimia.
Fungsi Utama Geotextile dalam Konstruksi di Palembang
Dalam dunia konstruksi modern, geotextile telah menjadi komponen yang tak tergantikan dalam berbagai proyek pembangunan infrastruktur. Fungsinya yang beragam membuatnya menjadi solusi yang sangat diperlukan untuk meningkatkan kualitas, ketahanan, dan keberlanjutan proyek konstruksi. Sebagai yang Jual Geotextile Di Palembang , di bawah ini, kami akan menjelaskan secara rinci beberapa fungsi utama geotextile dalam konstruksi:
1. Separator
Salah satu fungsi utama geotextile adalah sebagai pemisah antara tanah dasar yang lunak dengan lapisan tanah urugan di atasnya. Ini membantu menjaga tebal desain granular agar tetap terjaga. Tanpa pemisah ini, akan terjadi pencampuran antara tanah dasar dan tanah urugan yang dapat mengakibatkan penurunan struktur yang tidak merata. Dengan menggunakan geotextile sebagai separator, stabilitas struktur dapat dipertahankan dengan baik.
2. Filtrasi & Drainase
Geotextile juga berperan penting dalam sistem filtrasi dan drainase. Memiliki permeabilitas yang baik, geotextile memungkinkan air untuk melewati material namun mencegah perpindahan partikel tanah. Hal ini sangat penting untuk menjaga kestabilan struktur tanah, menghindari retensi air yang berlebihan, dan mencegah terjadinya erosi. Dalam proyek-proyek konstruksi seperti jalan, rel kereta api, dan dinding penahan tanah, fungsi filtrasi dan drainase geotextile sangat vital untuk menjaga kinerja keseluruhan sistem. Itu yang selalu kami sampaikan kepada pembeli ketika Jual Geotextile Di Palembang.
3. Pengendalian Erosi
Pengendalian erosi adalah salah satu tantangan utama dalam konstruksi infrastruktur, terutama di daerah dengan tingkat erosi yang tinggi seperti pantai atau sungai. Sebagaai yang Jual Geotextile Di Palembang, kami paham Geotextile dapat digunakan sebagai solusi untuk mengurangi erosi tanah di bawah struktur revertment, riprap pantai, breakwater pantai, jetty, dan konstruksi di belakang bronjung. Dengan menempatkan geotextile sebagai lapisan pelindung, tanah di sekitar struktur akan lebih terlindungi dari dampak negatif hempasan air atau ombak, memperpanjang umur proyek konstruksi dan mengurangi biaya pemeliharaan jangka panjang.
4. Pelindung
Geotextile juga berfungsi sebagai pelindung untuk mencegah kerusakan pada material yang dilindungi dalam beberapa konstruksi. Misalnya, dalam proyek-proyek pembangunan bendungan atau tanggul, geotextile dapat digunakan sebagai lapisan pembungkus untuk mengurangi erosi dan menahan tekanan air. Hal ini membantu memperpanjang umur proyek konstruksi serta mengurangi risiko kerusakan dan biaya pemeliharaan yang tinggi di masa mendatang.
Dengan memahami fungsi-fungsi utama geotextile dalam konstruksi, para insinyur dan kontraktor dapat mengintegrasikan bahan ini dengan lebih efektif dalam desain dan pelaksanaan proyek. Ketika Jual Geotextile Di Palembang kami selalu menyarankan pembeli untuk memilih jenis geotextile yang sesuai dengan kebutuhan spesifik proyek dan memastikan penerapan yang tepat agar dapat memaksimalkan manfaatnya. Dengan demikian, geotextile akan terus menjadi salah satu solusi terdepan dalam upaya meningkatkan kinerja dan keberlanjutan proyek konstruksi di masa depan.
Spesifikasi Geotextile Non Woven dan Woven
Spesifikasi Geotextile Non Woven
Sebagai yang Jual Geotextile Di Palembang , di Toko Nadine kami menyediakan Geotextile Non Woven gramasi 150 gr/m2 – 350 gr/m2 yang memiliki Kuat Tensil, Elongasi, Kuat Tusuk, Kuat Jebol, Kuat Sobek, sesuai standard pengujuan ASTM, dan spesifikasi geotextile non woven kami sudah sesuai standard Kelas 1, kelas 2, dan kelas 3 yang ditetapkan oleh Departemen Pekerjaan Umum.
Spesifikasi Geotextile Woven
Kami juga menyediakan Geotextile Woven dengan gramasi 150 gr/m2 – 350 gr/m2 yang memiliki Kuat Tensil, Elongasi, Kuat Tusuk,Kkuat Jebol, Kuat Sobek, sesuai standard pengujuan ASTM, dan spesifikasi geotextile non woven kami sudah sesuai standard Kelas 1, kelas 2, dan kelas 3 yang ditetapkan oleh Departemen Pekerjaan Umum.
Berikut penjelasannya aneka istilah yang kami sebutkan barusan di atas :
- Gramasi: Gramasi mengacu pada berat per satuan luas geotextile. Rentang yang umum tersedia adalah antara 150 gr/m2 hingga 350 gr/m2. Pemilihan gramasi yang tepat bergantung pada kebutuhan spesifik proyek konstruksi.
- Kuat Tensil: Kuat tensil merupakan kemampuan geotextile untuk menahan tegangan atau beban yang diterapkan padanya. Spesifikasi kuat tensil harus sesuai dengan standar pengujiannya menurut ASTM.
- Elongasi: Elongasi mengacu pada kemampuan geotextile untuk meregang sebelum akhirnya pecah. Hal ini diukur sesuai dengan pengujian ASTM dan perlu memenuhi standar yang ditetapkan.
- Kuat Tusuk: Kuat tusuk merupakan kemampuan geotextile untuk menahan tekanan tusukan. Standar pengujian ASTM diterapkan untuk memastikan keandalan material dalam hal ini.
- Kuat Jebol: Kuat jebol adalah resistensi terhadap tekanan yang mengarah pada retakan atau kebocoran. Pengujian sesuai dengan standar ASTM penting untuk menentukan apakah geotextile memenuhi persyaratan.
- Kuat Sobek: Kemampuan geotextile untuk menahan sobekan juga merupakan faktor kunci dalam spesifikasi. Standar pengujian ASTM digunakan untuk menilai kekuatan material terhadap sobekan.
Standar Kualitas Dinas PU
Untuk memastikan bahwa geotextile memenuhi standar kualitas yang diperlukan dalam konstruksi infrastruktur, berbagai standar telah ditetapkan oleh otoritas terkait. Departemen Pekerjaan Umum biasanya menetapkan standar kelas untuk geotextile , yang terbagi menjadi:
- Kelas 1: Geotextile dalam kelas ini memenuhi standar tertinggi dalam hal kekuatan dan kualitas. Mereka cocok untuk aplikasi yang membutuhkan daya tahan dan keandalan yang tinggi.
- Kelas 2: Geotextile dalam kelas ini masih memiliki kualitas yang baik namun mungkin tidak sekuat atau seandal kelas 1. Mereka dapat digunakan dalam proyek-proyek dengan kebutuhan yang sedang.
- Kelas 3: Geotextile dalam kelas ini biasanya memiliki kualitas yang lebih rendah, digunakan dalam proyek-proyek dengan kebutuhan yang tidak terlalu tinggi terhadap kekuatan dan keandalan.
Pemilihan kelas geotextile harus disesuaikan dengan persyaratan spesifik dari proyek konstruksi yang sedang dilakukan.
Kesimpulan :Â Geotextile woven dan non woven adalah komponen penting dalam banyak proyek konstruksi dan teknik sipil. Memahami spesifikasi dan standar kualitas yang terkait dengannya sangatlah penting untuk memastikan keberhasilan proyek serta keamanan dan keandalan struktur yang dibangun. Itu prinsip kami ketika Jual Geotextile Di Palembang.
Dengan memperhatikan faktor-faktor seperti gramasi, kuat tensil, dan standar kualitas yang ditetapkan, pengguna dapat memilih geotextile non woven yang sesuai dengan kebutuhan mereka.
Keuntungan Menggunakan Geotextile Woven dan Non Woven
Dalam dunia konstruksi, penggunaan geotextile, baik yang woven maupun non woven, telah menjadi praktek umum dalam berbagai proyek infrastruktur. Geotextile memberikan sejumlah keuntungan yang signifikan dalam hal keandalan, daya tahan, dan efisiensi konstruksi. Ketika Jual Geotextile Di Palembang kami sering mengajak semua pembaca menelaah keuntungan kunci dari penggunaan geotextile woven dan non woven.
1. Mencegah Bercampurnya Tanah Dasar
Satu keuntungan utama dari geotextile, baik woven maupun non woven, adalah kemampuannya untuk mencegah bercampurnya tanah dasar yang lunak dengan tanah urugan yang diletakkan di atasnya. Ini penting karena tanah dasar yang lembut atau tidak stabil dapat mengakibatkan penurunan yang tidak merata dan bahkan kerusakan struktural pada bangunan atau jalan.
2. Kekuatan Tarik yang Tinggi
Geotextile, terutama yang woven, memiliki kekuatan tarik yang tinggi. Ini memungkinkan mereka untuk menahan beban yang diterapkan pada struktur tanah, termasuk beban lalu lintas, tekanan air, dan gaya-gaya lainnya. Kekuatan tarik yang tinggi ini merupakan aset berharga dalam memperkuat fondasi tanah dan meningkatkan stabilitas struktural.
3. Mencegah Differential Settlement
Differential settlement, atau penurunan yang tidak merata, adalah masalah umum dalam konstruksi. Geotextile dapat membantu mencegah masalah ini dengan memberikan dukungan tambahan di bawah permukaan tanah. Hal ini membuat tanah dapat menahan beban secara merata, mengurangi risiko kerusakan struktural yang disebabkan oleh penurunan tidak merata.
4. Hemat Biaya Rehabilitasi
Dengan memberikan fondasi yang lebih stabil dan mengurangi risiko penurunan tidak merata, penggunaan geotextile dapat menghemat biaya rehabilitasi jangka panjang. Struktur yang didukung oleh geotextile cenderung membutuhkan perawatan dan perbaikan yang lebih sedikit dibandingkan dengan struktur yang tidak didukung oleh geotextile.
5. Ekonomis dalam Pemasangan dan Bahan
Geotextile, baik woven maupun non woven, umumnya lebih ekonomis dalam hal pemasangan dan bahan dibandingkan dengan metode tradisional lainnya. Mereka dapat dengan mudah dipotong dan dipasang, mengurangi waktu dan biaya tenaga kerja yang diperlukan untuk pemasangan.
6. Mengurangi Biaya Penggantian Tanah Lunak
Dengan memperkuat tanah dasar dan mengurangi risiko penurunan tidak merata, penggunaan geotextile dapat mengurangi biaya yang terkait dengan penggantian atau pemadatan tanah lunak.
7. Mengurangi Penggunaan Material Timbunan
Dengan meningkatkan kapasitas dukungan subgrade tanah dasar, geotextile dapat mengurangi jumlah material timbunan yang diperlukan dalam proyek konstruksi. Ini dapat mengurangi biaya material dan transportasi serta mengurangi dampak lingkungan dari penambangan material alam.
8. Mempercepat Waktu Konstruksi
Dengan memberikan fondasi yang lebih stabil dan mengurangi persiapan tanah yang diperlukan, penggunaan geotextile dapat mempercepat waktu konstruksi secara keseluruhan. Hal ini dapat menghemat biaya proyek dan memungkinkan penggunaan lahan yang lebih efisien.
9. Meningkatkan Kapasitas Dukungan Subgrade
Geotextile dapat meningkatkan kapasitas dukungan subgrade tanah dasar, yang dinyatakan dalam nilai CBR (California Bearing Ratio). Ini membuat tanah dapat menahan beban yang lebih besar tanpa mengalami deformasi atau penurunan yang signifikan.
10. Ketahanan Terhadap Mikroorganisme dan Bahan Kimia
Ketahanan terhadap mikroorganisme, jamur, dan bahan kimia adalah keuntungan tambahan dari penggunaan geotextile, terutama yang non woven. Ini membuat mereka cocok untuk aplikasi di lingkungan yang agresif atau berpotensi merusak.
Dengan beragam fungsi dan keuntungan yang ditawarkan, tidak mengherankan jika geotextile semakin menjadi pilihan utama dalam industri konstruksi modern. Dengan memilih geotextile yang tepat sesuai dengan kebutuhan proyek, kontraktor dan insinyur dapat memastikan keberhasilan proyek secara keseluruhan dan meningkatkan efisiensi serta ketahanan infrastruktur yang dibangun. Itu mengapa kami Jual Geotextile Di Palembang.
Memahami Peran Geotextile Woven dan Non Woven dalam Berbagai Aplikasi Konstruksi
Geotextile, baik yang berupa woven maupun non woven, telah menjadi komponen penting dalam berbagai proyek konstruksi modern. Kedua jenis geotextile ini memiliki peran yang beragam tergantung pada aplikasi spesifiknya.
Dalam bagian selanjutnya dari artikel ini, selaku yang Jual Geotextile Di Palembang kami akan membahas bagaimana geotextile woven dan non woven digunakan dalam enam aplikasi konstruksi yang berbeda: konstruksi jalan, konstruksi rel kereta api, timbunan tanah, dinding penahan tanah, bendungan/tanggul tanah, dan pengaman pantai seperti longsoran, revetment, dan riprap pantai.
1. Konstruksi Jalan
Geotextile woven dan non woven sering digunakan dalam konstruksi jalan untuk meningkatkan stabilitas dan umur pakai jalan. Mereka dapat digunakan sebagai pemisah antara tanah dasar dan lapisan agregat, membantu dalam drainase yang baik, serta mengurangi pergerakan lateral material di bawah jalan. Geotextile non woven biasanya lebih cocok untuk aplikasi ini karena memiliki kemampuan filtrasi yang baik, sementara geotextile woven digunakan sebagai tambahan pengerasan dan perlindungan.
2. Konstruksi Rel Kereta Api
Dalam konstruksi rel kereta api, geotextile digunakan untuk mengurangi pengaruh tanah lunak dan pergerakan lateral di bawah rel. Geotextile membantu menjaga stabilitas struktur rel, mencegah pergerakan tanah yang dapat merusak jalur rel, dan meningkatkan drainase di sekitar rel. Geotextile woven sering digunakan karena kekuatannya yang tinggi dan kemampuan untuk menahan tekanan yang konstan dari lalu lintas kereta api.
3. Timbunan Tanah
Dalam pembangunan timbunan tanah, baik geotextile woven maupun non woven dapat digunakan untuk memperkuat tanah dasar, mencegah erosi, dan meningkatkan stabilitas keseluruhan timbunan. Mereka dapat ditempatkan di antara lapisan tanah untuk memperkuat struktur timbunan dan mengurangi penurunan diferensial. Geotextile non woven sering digunakan sebagai pemisah dan filter, sementara geotextile woven digunakan untuk memberikan kekuatan tambahan pada timbunan.
4. Dinding Penahan Tanah
Dalam konstruksi dinding penahan tanah, geotextile digunakan untuk memperkuat struktur dinding dan mengurangi tekanan lateral dari tanah di belakangnya. Geotextile woven sering ditempatkan di antara lapisan tanah untuk meningkatkan kekuatan dinding, sementara geotextile non woven digunakan sebagai pembungkus untuk mengurangi erosi dan penyerapan air.
5. Bendungan/Tanggul Tanah
Dalam pembangunan bendungan atau tanggul tanah, geotextile digunakan untuk memperkuat struktur tanah dan mengurangi erosi akibat tekanan air. Geotextile non woven sering digunakan sebagai lapisan pemisah dan filter di antara lapisan tanah, sementara geotextile woven digunakan untuk memberikan kekuatan tambahan pada struktur tanah.
6. Longsoran/Revetment/Riprap Pantai
Dalam pengaman pantai seperti longsoran, revetment, dan riprap pantai, geotextile digunakan untuk mengurangi erosi tanah dan menjaga stabilitas struktur. Geotextile non woven sering digunakan sebagai lapisan pemisah dan filter di antara batu-batuan atau material pengaman lainnya, sementara geotextile woven digunakan untuk memberikan kekuatan tambahan pada struktur pengaman.
Dalam semua aplikasi ini, pemilihan jenis geotextile yang tepat sangatlah penting untuk mencapai hasil yang optimal, itu yang kami selalu katakan ketika Jual Geotextile Di Palembang. Penggunaan geotextile woven dan non woven dalam konstruksi membantu meningkatkan kekuatan, stabilitas, dan umur pakai struktur, serta mengurangi dampak lingkungan yang merugikan. Dengan demikian, geotextile telah menjadi salah satu bahan pokok dalam industri konstruksi modern yang tak tergantikan.
STUDI KASUS : PEMANFAATAN GEOTEXTILE UNTUK PEMBUATAN JALAN TOL DI PALEMBANG
Manfaat Geotextile Pada Pembuatan Jalan Tol
Berikut adalah beberapa manfaat geotextile untuk pembuatan jalan tol :
- Memperkuat Struktur Jalan : Geotextile dapat digunakan sebagai bahan pengeras pada lapisan pondasi jalan. Dalam hal ini, geotextile diletakkan di antara tanah dan lapisan pengeras, seperti batu atau bahan konstruksi lainnya. Geotextile membantu menahan dan menyebar beban berat dari lalu lintas kendaraan sehingga tidak merusak lapisan pengeras dan memperkuat struktur jalan. Dalam jangka panjang, penggunaan geotextile pada lapisan pondasi dapat memperpanjang usia pakai jalan tol.
- Mempercepat Konstruksi Jalan : Penggunaan geotextile pada pembuatan jalan tol dapat mempercepat proses konstruksi. Dalam hal ini, geotextile digunakan sebagai pengganti tanah yang harus digali dan dibuang. Geotextile dapat diletakkan langsung di atas tanah alami yang sudah dipadatkan dan kemudian ditimbun dengan material pengeras seperti batu atau bahan konstruksi lainnya. Dengan menggunakan geotextile, waktu dan biaya konstruksi dapat dikurangi karena tidak perlu lagi melakukan penggalian dan pembuangan tanah.
- Mencegah Pemadatan Tanah yang Tidak Merata : Pada tanah yang tidak merata, geotextile dapat membantu mencegah pemadatan tanah yang tidak merata. Dalam hal ini, geotextile diletakkan pada bagian yang lebih rendah dari tanah yang tidak merata. Geotextile membantu menyebar beban dari kendaraan sehingga tidak ada titik tekanan yang menyebabkan pemadatan yang tidak merata pada tanah.
- Meningkatkan Drainase : Geotextile dapat meningkatkan sistem drainase pada jalan tol. Dalam hal ini, geotextile diletakkan pada lapisan bawah dari konstruksi jalan tol. Geotextile membantu menahan tanah, sementara air dapat mengalir melalui serat geotextile yang terbuka sehingga mengurangi risiko terjadinya genangan air pada jalan tol.
- Mengurangi Biaya Konstruksi : Penggunaan geotextile pada pembuatan jalan tol dapat mengurangi biaya konstruksi secara keseluruhan. Meskipun biaya awal penggunaan geotextile terlihat lebih tinggi dibandingkan dengan penggunaan tanah biasa, penggunaan geotextile dapat menghemat waktu dan biaya konstruksi secara keseluruhan. Penggunaan geotextile juga dapat memperpanjang umur pakai jalan tol sehingga mengurangi biaya perawatan dan penggantian
Tujuan Penggunaan Geotextile Pada Pembuatan Jalan Tol di Palembang
- Meningkatkan Kestabilan Tanah : Pada tanah yang kurang stabil, geotextile dapat membantu meningkatkan kestabilan tanah. Dalam hal ini, geotextile diletakkan pada bagian bawah dari lapisan pengeras jalan tol. Geotextile membantu menahan dan menyebar beban dari kendaraan sehingga tidak merusak lapisan pengeras dan memperkuat struktur jalan.
- Memperpanjang Umur Pakai Jalan Tol : Penggunaan geotextile pada pembuatan jalan tol dapat memperpanjang umur pakai jalan tol. Dalam hal ini, geotextile membantu memperkuat struktur jalan tol sehingga tahan terhadap deformasi, pergeseran, dan retak. Geotextile juga membantu mengurangi biaya perawatan dan penggantian jalan tol dalam jangka panjang.
- Ramah Lingkungan : Penggunaan geotextile pada pembuatan jalan tol juga ramah lingkungan. Dalam hal ini, geotextile dapat digunakan sebagai pengganti tanah dan material konstruksi lainnya yang harus dibuang. Geotextile dapat didaur ulang dan digunakan kembali pada konstruksi jalan tol lainnya.
- Meningkatkan Efisiensi Lalu Lintas : Penggunaan geotextile pada pembuatan jalan tol juga dapat meningkatkan efisiensi lalu lintas. Dalam hal ini, geotextile membantu memperkuat struktur jalan tol dan mengurangi risiko terjadinya kerusakan pada jalan. Hal ini dapat meningkatkan kecepatan dan keamanan lalu lintas kendaraan pada jalan tol
Dalam kesimpulannya, penggunaan geotextile pada pembuatan jalan tol memiliki banyak manfaat. Geotextile dapat memperkuat struktur jalan tol, mengurangi biaya konstruksi, meningkatkan keamanan dan efisiensi lalu lintas, serta ramah lingkungan.
Sebagai yang Jual Geotextile Di Palembang , kami paham Geotextile juga dapat memperpanjang umur pakai jalan tol dan mengurangi biaya perawatan dan penggantian jalan tol dalam jangka panjang. Oleh karena itu, penggunaan geotextile pada pembuatan jalan tol dapat menjadi alternatif yang baik dan efektif dalam memperbaiki infrastruktur jalan dan meningkatkan kualitas hidup masyarakat.
Dengan menggali lebih dalam tentang keuntungan penggunaan geotextile woven dan non woven, diharapkan pembaca mendapatkan pemahaman yang lebih baik tentang potensi dan manfaat material ini dalam proyek konstruksi. Untuk memenuhi kebutuhan akan geotextile berkualitas, Toko Nadine siap membantu pengadaan Geotextile dengan layanan yang ramah dan profesional.
Hubungi kami via WA di 0813 7976 7040, kami siap memberikan informasi lebih lanjut dan memastikan ketersediaan stok. Dengan komitmen kami terhadap kualitas dan layanan, Toko Nadine menjadi pilihan yang tepat untuk memenuhi kebutuhan geotextile Anda.
Jangan ragu untuk menghubungi kami, karena kami tidak hanya menyediakan barang berkualitas, tetapi juga layanan antar yang nyaman bagi Anda. Demikian info dimana ada JUAL GEOTEXTILE DI PALEMBANG.